The Life is Hard, so we need revolution

PO Bus sempati star adalah moda transportasi AKAP yg yering aku gunakan jika tujuan nya adalah Medan - Aceh atau sebaliknya, sudah menjadi langganan sayalah. Merk bus yg di gunakan ada macem2, volvo, mercy dan scania, belum pernah saya menngunakan bus dari PO bus lain karena aku sudah cukup nyaman dengan nya.  dengan tiket seharga Rp. 250rb tujuan Banda Aceh, kita sudah mendapatkan bus yang nyaman ber AC dan hiburan tv led mini di setiap seat. Perjalanan yang kutempuh akan memakan waktu 12 jam waktu ngebut dan 18jam waktu lambat sampai ke kota tujuan, kebetulan aku, istri dan anak ku menumpangi bus ini tujuan kota banda Aceh.  Kami pun melewati malam sambil tidur di dalam bus menunggu datangnya pagi. Semua hening, dengkuran para penumpang riuh seperti paduan suara.  Dan pagi pun mulai datang, wajah2 para penumpang mulai terlihat tidak seperti suasana saat di malam hari,,, gelap semua... Haha. Pagi pun tlah tiba, anak ku pun terhibur den...

Tidak terasa 2 minggu lebaran idul fitri tahun 2022 telah berlalu, saudara dan kerabat sudah mudik balik ke kota asalnya.  Namun saya belum balik ke kota domisili saya, masih bertahan di kampung Ibuku, kota medan. Suhu agak panas karena matahari bersinar sangat bringas, aktivitas full hanya di rumah seperti memperbaiki engsel pintu, jendela, dan memperbaiki grendel pintu, dan memperbaiki stop kontak listrik. Kerjaan kecil2 namun membuatku berpeluh keringat tebal seperti anak buah kapalnya jack Sparrow yg sedang turun naik tiang pengawasan atau berlari dari kabin dan balik lagi ke buritan untuk persiapan bertempur melawan para bajak laut. Meskipun agak melelahkan dan membuat suasana ku agak jengkel karena suhu ruangan yg panas namun saya bahagia menyelesaikan misi pekerjaan ku. Ku teguk air dingin segelas dan mood ku berubah jadi happy dan seger makyuss. Namun rasa segar itu hanya sesaat, suhu panas tetap belum berhenti, ku berfikir lebih baik mandi.  Memang mandi membuat tubuh...

Berada di kisaran tahun 95, ibu mengajakku ke pusat pasar melewati toko toko di sore yang tidak terlalu terik, kaki kami berhenti di toko jam karena ibuku hendak mengganti batrai jam tangan nya, mata ku pun liar di etalase yang memajang beragam jam tangan. Pemandangan yang sangat menarik buatku dan aku pun terperanjat dengan salah satu jam tangan yaitu casio Gshock! Yang di pajang mentereng di etalase, zaman itu jam tsb sangat keren dan menjadi kebanggaan bocah pecinta kamen Rider tidak terkecuali saya. Aku pun merayu Ibu agar jam tersebut bisa menjadi milik ku, aku tidak berfikir kalau itu adalah jam mahal kalau aku tidak salah harga jam tersebut hampir 1jt lebih, sungguh harga yang sangat mahal ketika itu. Akhir cerita aku hanya di belikan jam Casio F-91W, sebenarnya aku sudah menggunakan jam berbentuk serupa berwarna merah merk kwaci cina yg berharga murah. Hari berlalu jam casio F91W yang baru di beli belum juga pede untuk ku gunakan, bahkan sampai setahun. Barulah pas ada Momen pa...